Sabtu, 17 Desember 2016

Minggu, 06 November 2016

media pembelajaran prezi



         Prezi adalah sebuah perangkat lunak untuk presentasi berbasis internet (SaaS). Selain untuk presentasi, Prezi juga dapat digunakan sebagai alat untuk mengeksplorasi dan berbagi ide di atas kanvas virtual. Prezi menjadi unggul karena program ini menggunakan Zooming User Interface (ZUI), yang memungkinkan pengguna Prezi untuk memperbesar dan memperkecil tampilan media presentasi mereka. (https://id.wikipedia.org/wiki/Prezi)

       prezi dapat dibuat secara oofline dengan mengunduh aplikasi prezi dan menggunakan "trial" untuk menggunakan aplikasi prezi secara offline dengan gratis atau denngan cara online dengan mengunjungi laman https://prezi.com/ 

        prezi dapat digunakan sebagai media pembelajaran seperti power point. untuk membuat prezi yang efektif hal-hal yang harus diperhatikan sama dengan ketika kita akan membuat power point yang efektif, yaitu :
  1. menggunakan tidak lebih dari 2 font huruf yang berbeda. sebaiknya kita menggunakan font arial, verdana, atau tahoma
  2. untuk mengkomunikasikan dengan baik batasilah variasi (bold, italic, underline, size changes) maksimal empat
  3. warna huruf harus kontras dengan warna background
  4. ukuran judul 30-40, ukuran conten 20-30
  5. jangan melebihi 10-12 baris pada 1 slide
  6. 1 slide untuk 1 topik
  7. berilah judul pada setiap slide dan menggunakan "next, continued, etc" untuk melanjutkan topik pada slide berikutnya
  8. jangan menggunakan gambar, backgriund, shape, dan animasi yang dapat menyinggung
  9. atur spasi antar kata


             berikut merupakan contoh media pembelajaran prezi dengan KD : menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia.


pada slide tampilan awal menampilkan pembahasan dari kronologi keemerdekaan indonesia. tetapi slide ini terdapat kekurangan yaitu adanya tulisan yang berada di luar lingkaran pembahasan dikarenakan kesalahan teknis


slide kedua merupakan slide yang berisi identitas, kekurangan dari slide ini adalah font yang digunakan untuk menulis judul menggunakn font yang berlubang sehingga mengesankan bahwa tulisan kurang tegas. tetapi font konten sudah cukup tegas, jelas, dan presentatif.


pada slide ketiga kekurangannya sama pada slide sebelumnya yaitu menggunakan font berlubang pada judul, dan penggunaan shape yang berbentuk lingkaran membuat isi tidak maksimal, tetapi pada slide ini gambar dan tulisan sudah presentatif dan dilengkapi dengan sumber.


pada slide keempat ini terdapat diagram, diagram yang digunakan sudah cukup presentatif dan kontennya sesuai dengan KD. tetapi, sama seperti slide sebelumnya penggunaan font yang berlubang pada judul dan pemilihan shape yang lingkaran membuat slide ini terkesan kurang tegas dan sempit.


pada slide kelima terdapat sebuah video tentang perumusan teks proklamasi. konten yang ada dalam video sudah sesuai dengan KD dan terdapat pengantar pada slide ini. tetapi, sama seperti slide sebelumnya penggunaan font yang berlubang pada judul dan pemilihan shape yang lingkaran membuat slide ini terkesan kurang tegas dan sempit. 


slide terakhir terdapat link tentang detik-detik proklamasi. pada slide ini sudah terdapat pengantar sebelum link di bagikan. isi link juga sesuai denngan judul maupun KD. tetapi, sama seperti slide sebelumnya penggunaan font yang berlubang pada judul dan pemilihan shape yang lingkaran membuat slide ini terkesan kurang tegas dan sempit. 




media pembelajaran ppt

          Microsoft Powerpoint adalah sebuah program aplikasi microsoft office yang berguna sebagai media presentasi dengan menggunakan beberapa slide. Power Point (PPT) dapat digunakan sebagai salah satu media pembelajaran yang paling praktis, efektif, dan efisien. (http://www.siswamaster.com/2015/11/pengertian-dan-fungsi-microsoft-powerpoint.html)

power point (PPT) yang efektif


         dalam membuat power point yang efektif  dapat memperhatikan beberapa hal dibawah ini :


  1. menggunakan tidak lebih dari 2 font huruf yang berbeda. sebaiknya kita menggunakan font arial, verdana, atau tahoma
  2. untuk mengkomunikasikan dengan baik batasilah variasi (bold, italic, underline, size changes) maksimal empat
  3. warna huruf harus kontras dengan warna background
  4. ukuran judul 30-40, ukuran conten 20-30
  5. jangan melebihi 10-12 baris pada 1 slide
  6. 1 slide untuk 1 topik
  7. berilah judul pada setiap slide dan menggunakan "next, continued, etc" untuk melanjutkan topik pada slide berikutnya
  8. jangan menggunakan gambar, backgriund, shape, dan animasi yang dapat menyinggung
  9. atur spasi antar kata



          berikut merupakan contoh dari power point dengan KD : menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia


pada slide pertama terdapat judul, KD, dan identitas. font yang digunakan sudah sesuai, antara judul dan konten sudah menggunakan 2 font yang berbeda dan ukuran judul dan konten sudah lebih besar judul.


pada slide kedua terdapat sebuah gambar tetapi gambar tersebut sebaiknya menggunakan gambar yang berwarna. kurang adanya variasi  (bold, italic, underline, size changes) sehingga tidak ada kata kunci yang terlihat. juga tidak dicantumkan sumbernya. akan tetapi dari font sendiri sudah jelas dan presentatif baik judul maupun kontennya. isi yang disajikan juga sesuai dengan KD, juga konten tidak melebihi dari 10-12 baris.


pada slide ini disajikan sebuah smart chart yang berisi kronologi terjadinya proklamasi.  tulisan pada slide ini sudah presentatif dan isi smart chart sudah sesuai dengan KD, namun smart chart yang bagian bawah "menabrak" batas garis tepi background.


pada slide ini terdapat video detik-detik proklamasi, isi video sesuai dengan judul dan KD. tulisan sudah presentatif, tetapi kurang adanya variasi  (bold, italic, underline, size changes).


pada slide ini terdapat link tentang tokoh-tokoh dibalik proklamasi, isi link sesuai dengan judul dan KD. tulisan sudah presentatif, tetapi kurang adanya variasi  (bold, italic, underline, size changes).


media pembelaran mind map


         Pemetaan Pikiran (bahasa Inggris Mind Mapping) adalah yaitu suatu metode untuk memaksimalkan potensi pikiran manusia dengan menggunakan otak kanan dan otak kirinya secara simultan. Metode ini diperkenalkan oleh Tony Buzan pada tahun 1974, seorang ahli pengembangan potensi manusia dari Inggris.

         Pemetaan pikiran menggunakan teknik curah gagasan dengan menggunakan kata kunci bebas, simbol, gambar, dan melukiskannya secara kesatuan di sekitar Tema Utama seperti pohon dengan akar , ranting, dan daun-daunnya. Tahap pertama setelah tema ditentukan dan kata kunci hasil curah gagasan dituliskan, dilukis, dan ditandai dengan warna atau simbol tertentu adalah menyusun ulang kata kunci tersebut. Kemudian proses curah gagasan diteruskan kembali secara bebas. Kata kunci yang digunakan disarankan hanya satu kata tunggal.

         Tony Buzan mengusulkan menggunakan struktur dasar Pemetaan Pikiran sebagai berikut :

  1. Mulai dari tengah dengan gambar Tema, gunakan minimal 3 warna.
  2. Gunakan gambar, simbol, kode, dan dimensi diseluruh Peta Pikiran yang dibuat.
  3. Pilih kata kunci dan tulis dengan huruf besar atau kecil .
  4. Tiap kata/gambar harus sendiri dan mempunyai garis sendiri.
  5. Garis-garis itu saling dikaitkan, mulai dari tengah yaitu gambar Tema Utama. Garis bagian tengah tebal, organis, dan mengalir dari pusat keluar, menjulur seperti akar, atau pancaran cahaya.
  6. Buat garis sama panjangnya dengan gambar/kata.
  7. Gunakan warna – kode rahasia sendiri di peta pikiran yang dibuat.
  8. Kembangkan gaya penuturan, penekanan tertentu, dan penampilan khas di Peta Pikiran yang dibuat. Jadi peta pikiran setiap orang tidak harus sama, meskipun tema yang dibahas sama.
  9. Gunakan kaidah asosiasi di peta pikiran yang dibuat.
  10. Biarkan peta pikiran itu jelas, menggunakan hierarki yang runtun, urutan yang jelas dengan jangkauan sampai ke cabang-cabang paling ujung.
          Dengan cara yang lebih bebas, warna-warni, dan gambar, pemetaan pikiran menjadi berbeda dengan metode curah gagasan yang sudah dikenal luas. Hasilnya bisa mencengangkan karena dapat menemukan solusi inovatif untuk suatu Tema Utama yang menjadi fokus perhatian. Selain itu, pemetaan pikiran juga dapat mengidentifikasi masalah di bagian sub-tema yang disusun oleh kata kunci hasil curah gagasan. (https://id.wikipedia.org/wiki/Pemetaan_pikiran)


             berikut adalah contoh dari main map dengan KD : menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia.


adapun kekurangan dari contoh mind map diatas adalah :

1. tulisan terlalu kecil
2. sebaik menggunakan lebih dari satu kertas manila
3. garis-garis cabang kurang rapi

adapun kelebihan dari contoh mind map diatas adalah :

1. terdapat gambar yang membuat main map terlihat lebih menarik
2. terdapat perbedaan warna dalam setiap sub materi
3. materi sesuai dengan KD

media pembelajara peta konsep


            Peta konsep adalah suatu alat yang digunakan untuk menyatakan hubungan yang bermakna antara konsep-konsep dalam bentuk proposisi-proposisi. Proposisi-proposisi merupakan dua atau lebih konsep-konsep yang dihubungkan oleh kata-kata dalam suatu unit semantik” (Dahar, 1989:122) 

         Dalam membuat peta konsep ada enam langkah yang harus diikuti (Dahar, 1989:126). Keenam langkah tersebut adalah:
(1) menentukan bahan bacaan
(2) menentukan konsep-konsep yang relevan
(3) mengurutkan konsep-konsep itu, mulai dari yang paling inklusif sampai yang paling tidak inklusif atau contoh- contoh
(4) menyusun konsep- konsep itu di atas kertas, mulai dengan konsep yang paling inklusif di puncak ke konsep yang paling tidak inklusif 
(5) menghu-bungkan konsep yang berkaitan dengan garis-garis penghubung dan memberi kata penghubung pada setiap garis penghubung itu, dan
(6) mengembangkan peta kon-sep tersebut, misalnya dengan menambahkan dua atau lebih konsep yang baru ke setiap konsep yang sudah ada dalam peta konsep. (http://devisologi.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-dan-cara-membuat-peta-konsep_15.html)

           berikut merupakan contoh dari peta konsep dengan KD : menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia




adapun kekurangan dari peta konsep diatas adalah :

1. tidak memaksimalkan bahan media (kertas)
2. tulisan kurang rapi
3. alangkah lebih baiknya menggunakan lebih dari 1 kertas manila agar media yang dihasilkan lebih besar dan mencangkup kelas yang besar pula.

adapun kelebihan dari peta konsep diatas adalah

1. memiliki warna yang cerah yang dapat menarik perhatian peserta didik
2. tulisan cukup jelas
3. materi sesuai dengan KD

media pembelajaran grafik


    Grafik adalah gambaran pasang surutnya suatu keadaan atau data yang ada dengan garis atau gambar. Grafik dibedakan menjadi tiga macam, yaitu grafik batang, grafik garis, dan grafik lingkaran. (http://yuniarsihsiti.blogspot.co.id/2013/09/grafik-dan-macam-macam-jenis-grafik.html)

karakteristik grafik yang efektis adalah:
1. menganalisis kompleksitas data Anda
2. menyesuaikan keterampilan interpretasi audiens Anda
3. menyesuaikan warna
4. hati-hati dengan patern Anda

     berikut ini merupakan contoh dari media pembelajaran berbentuk grafik dengan KD: menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia.



adapun kelebihan dari contoh grafik diatas  adalah :

1. grafik simpel sehingga peserta didik terfokus pada meteri yang dibahas
2. materi sesuai dengan KD
3. patern yang digunakan tidak mengganggu grafik

adapun kekurangan dari contoh grafik diatas adalah :

1. tulisan kurang rapi
2. tulisan terlalu kecil
3. terlalu sederhana
4. tidak dicantumkan sumber

media pembelajaran diagram


        diagram merupakan salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan sebagai pengganti dari media pembelajaran power point. Diagram adalah suatu representasi simbolis informasi dalam bentuk geometri dua dimensi sesuai teknik visualisasi. Kadang teknik yang dipakai memanfaatkan visualisasi tiga dimensi yang kemudian diproyeksikan ke permukaan dua dimensi. Kata grafik biasa dipakai sebagai sinonim kata diagram. (https://id.wikipedia.org/wiki/Diagram)

karakteristik grafik yang efektif

1. grafik harus memiliki, didefinisikan dengan baik tujuan instruksional yang jelas
2. pastikan mereka berisi minimal informasi visual dan verbal yang diperlukan untuk pemahaman
3. grafik sederhana akan lebih baik dari satu satu kompleks 
4. harus berkomunikasi
5. bahan lisan harus Suplement visual

    berikut merupakan contoh dari diagram dengan KD : menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia.



adapun kekurangan  dari contoh diagram diatas adalah :

  1. kurang memaksimalkan media kertas manila yang ada
  2. tulisan kurang presentatif sehingga diagram kurang efektif karena peserta didik yang duduk dibelakang kuarang jelas
  3. tulisan tidak rapi dan tidak menarik
  4. tidak dicantumkan sumber


adapun kelebihan dari contoh diagram diatas adalah :

  1. materi sesuai dengan KD
  2. memiliki perbedaan warna sehingga peserta didik dapat dengan mudah membedakan antara sub-sub pembahasan